"Yang patah, tumbuh. Yang hilang, berganti. Yang hancur-lebur, akan terobati. Yang sia-sia, akan jadi makna. Yang terus berulang, suatu saat henti."
-Banda Neira-
SADAR
Aku pernah mematahkanmu
Aku pernah membuatmu hancur
Aku pernah menyia-nyiakanmu
Semua itu kulakukan selalu berulang
Sedangkan kamu, pandai memaafkan
Kamu mudah sekali tumbuh setelah dipatahkan
Kamu tidak pernah merasa hancur
Dan kamu tidak pernah menyia-nyiakanku
Ah, bodoh
Aku memang lelaki bodoh
Sampai tiba di mana kau lelah
Kamu pun jengah
Sebuah kata pisah meronta dari bibir tipismu
Meluluhlantakan hatiku saat itu
Aku memohon untuk mencegah
Menolak untuk berpisah
Kamu tetap bersikukuh
Keputusanmu tak akan goyah
Kita akhirnya berpisah
Melangkahkan kaki yang berbeda arah
Kamu perlahan menjauh
Air mukaku perlahan jatuh
Aku menghukum diri dengan rasa bersalah
Memukul-pukulkan kepalan tangan hingga merah
Hingga lelah
Aku menengadah dan pasrah
Jakarta, 26 November 2019